Uji Skrining Fitokimia dan Uji Aktivitas Ekstrak Etanol Daun Gayam (Inocarpus Fargifer L) terhadap Pertumbuhan Bakteri Staphylococcus Epidermidis

Nur Avni Kaisupy, Djulfikri Mewar, Jarmil Soulisa

Abstract


(inocarpus fargifer L) secara tradisional dapat digunakan sebagai obat kulit, disentri,infeksi saluran kencing dan pembengkakan gigitan serangga. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui kandungan senyawa metabolit sekunder dan aktivitas antibakteri. Metode dalam penelitian ini adalah eksperimental dengan menggunkan metode difusi sumuran. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa ekstrak etanol daun gayam (inocarpus fargifer L) mengandung senyawa metabolit sekunder yaitu alkaloid, flavanoid, tanin, dan saponin. Aktivitas antibakteri dengan konsentrasi 25% dengan rata-rata zona hambat sebesar 19,24,08 mm, 50% sebesar 29,57,83 mm, 75% sebesar 34,410,49 mm, control positif kloramfenikol sebesar 42,512,47 mm, dan control negatif yaitu aquadest tidak memiliki zona hambat. Kesimpulan ekstrak etanol daun gayam memuiliki senyawa metabolit sekunder yaitu alkaloid, flavanoid, tanin, dan saponin yang dapat menghambat pertumbuhan bakteri  Staphylococcus Epidermis pada konsentrasi 25%, 50%, 75% dengan control positif kloramfenikol dan konsentrasi yang paling efektif yaitu pada konsentrasi 75% dengan rata-ratazona hambat sebesar 34,410,49  mm.


Full Text:

PDF

Refbacks

  • There are currently no refbacks.